Kali ini kita akan membahas sebuah topik panas yang masih menjadi perdebatan hingga saat ini yaitu mengenai halal haram trading dan apakah trading sama dengan judi ?
Macam Macam Trading Berdasar Sistemnya
Sebelumnya akan kita bahas dulu bermacam macam trading berdasar sistemnya. Karena trading sendiri tidak bisa dipukul rata hanya dengan kata trading. Menurut penulis setidaknya ada 3 macam kategori trading yang akan kita bahas sebagai berikut
Trading Binary Option
Trading jenis ini menurut saya sudah jelas haram dan jelas merupakan perjudian. Hanya saja disamarkan dengan sebutan plesetan trading, investasi, berdagang saham dsb. Trading jenis ini adalah jenis trading yang dilakukan dengan cara kita menebak arah harga akan kemana dalam 5 detik kedepan, 10 detik ke depan, sampai beberapa jam ke depan. Jika tebakan kita benar maka kita akan mendapatkan hadiah (disamarkan menjadi profit) sebesar misalnya 80% dari uang yang kita pertaruhkan. Misalnya memasang 1$ maka jika tebakan kita benar kita akan mendapat 0.8$ namun jika salah kita akan kehilangan 100% uang yang kita pertaruhkan. Dalam contoh ini uang 1$ kita hilang.
Hal ini tidak jauh beda dengan lempar dadu atau lempar koin. Kita bertaruh angka berapa atau sisi mana yang akan muncul. Dari sini sudah jelas ini trading haram dan judi yang disamarkan. Banyak sekali platform model seperti ini contohnya: iq option, olymp trade, binomo dsb.
Trading Kontrak Derivatif Dan Menggunakan Leverage
Jika trading jenis ini bagi saya masih samar samar, bisa haram dan bisa halal tergantung pelakunya. Memakai analisa atau hanya sekedar tebak tebakan.
Contoh trading ini adalah yang menggunakan aplikasi metatrader4 dan metatrader5. Dalam trading ini kita bisa memasang open posisi buy maupun sell dan order dapat kita tahan selama yang kita mau misalnya order terbuka selama 1 tahun. Namun yang menjadikan trading ini ada aroma berbau judi adalah karena adanya sistem leverage. Kita dipinjami uang oleh broker untuk membuka posisi dalam jumlah besar namun jika uang jaminan kita habis sampai menyentuh batas aturan misalnya dibawah 30% dari margin yang dipersyaratkan maka open order kita yang terfloating minus akan ditutup secara paksa oleh broker (stop out) mulai dari yang floating minus nya paling besar. Jika kita menggunakan leverage yang semakin besar misalnya 1:1000 1:2000 maka akan menambah aroma gambling saja karena ngeri ngeri sedap modal kita dapat habis
Trading Secara Fisik Dan Tidak Menggunakan Leverage
Tipe trading yang ketiga adalah trading secara real fisik dan tidak menggunakan leverage. Misalnya kita membeli emas, lalu menyimpannya dan harga emas naik lalu kita jual. Ini yang disebut dengan trading (berdagang) yang sesungguhnya. Kita hanya akan mendapat keuntungan jika membeli barangnya dahulu saat murah lalu menjualnya saat harga tinggi. Jika sebelumnya kita belum membeli maka kita tidak bisa menjual. Berbeda dengan trading no 2 di atas (kontrak derivatif) dimana kita bisa mendapat untung dari 2 arah yaitu buy dan sell. Karena kita sejatinya hanya semacam taruhan dengan harga saja namun tidak membeli fisik barangnya. Hanya semacam taruhan, "ayo kita taruhan harga mau naik atau turun" . Tipe trading ketiga ini (trading secara fisik) semakin menjauhkan dari aroma haram dan judi. Namun tetap bisa menjadi judi jika kita hanya berspekulasi tanpa menggunakan ilmu dan analisa.
Contoh trading secara fisik ini diantaranya adalah trading cryptocurrency (bitcoin dan altcoin) tanpa menggunakan leverage, dan juga trading saham tanpa menggunakan leverage. Yang memang benar benar kita beli barangnya ada bukan hanya bertaruh pada harga saja
Penutup
Demikian sedikit kajian dan opini pribadi penulis mengenai halal haram dan judi dalam dunia trading. Semoga memberikan gambaran dan wawasan baru.
Comments
Post a Comment